Cijunti, 3 Juli 2025 — Pemerintah Desa Cijunti terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di wilayahnya. Salah satu upaya yang saat ini dilakukan adalah pendataan siswa putus sekolah (Drop Out/DO) dan Lanjut Tidak Melanjutkan (LTM) ke sekolah-sekolah tingkat SD, SMP, hingga SMK yang berada di wilayah Desa Cijunti.
Kepala Desa Cijunti Bapak H.Rohata Hardiana menugaskan Ibrahim sebagai salah satu kepemudaan yang membidangi Pendidikan & Lingkungan. Pendataan dilakukan dengan cara mendatangi langsung sekolah-sekolah yang ada di lingkungan Desa Cijunti, untuk berkoordinasi dengan pihak sekolah terkait data siswa yang tidak melanjutkan pendidikan.
“Kami ingin memastikan data valid tentang anak-anak yang putus sekolah atau tidak melanjutkan, baik di tingkat SD, SMP, maupun SMK. Data ini sangat penting sebagai dasar kami dalam menyusun program-program peningkatan SDM di Desa Cijunti ke depannya,” ujar Bapak H.Rohata Hardiana.
Selain pendataan, pihak desa juga melakukan dialog bersama kepala sekolah dan guru BK untuk mengetahui faktor penyebab anak-anak putus sekolah, seperti kendala ekonomi, jarak tempuh, atau faktor sosial lainnya. Dari hasil sementara, diketahui beberapa siswa berhenti sekolah karena alasan biaya dan kurangnya motivasi.
Pemerintah Desa Cijunti berencana menindaklanjuti hasil pendataan ini dengan program-program seperti beasiswa desa, pendidikan paket kesetaraan, serta pelatihan keterampilan kerja bagi siswa LTM..
“Kami ingin semua anak-anak di Desa Cijunti memiliki kesempatan yang sama untuk meraih pendidikan dan keterampilan yang layak. Dengan SDM yang unggul, desa kita bisa lebih maju ke depannya,” tambah Kepala Desa Cijunti.
Kegiatan pendataan ini mendapat apresiasi dari para kepala sekolah di Desa Cijunti, yang menyatakan siap mendukung program peningkatan SDM desa melalui kerja sama yang berkesinambungan
Tinggalkan Komentar
Email anda tidak akan ditampilkan. Harap isi semua yang bertanda *